Monday, December 21, 2015

Humor Butet Pendekar Tanah Batak dalam Analisa

#SELAMAT MALAM PARA KAWAN#
(Menyimak info sekitar Humor Populer Tanah Batak dari MERRY’S BLOG
sekaligus menganalisanya lewat macam tinjauan)
_____________________________________________________________________

____________________

Kata Pengantar
____________________

LeLucon marga Batak

Ceritanya memang agak maksa. tapi dari cerita ini paling nggak kita
tahu marga-marga yang ada di suku Batak.
Betul Ngga??”” Selamat membaca".

Demikian Merry,s.blog mengemukakan kata pengantar-nya mengenai
humor seperti apa yang akan anda baca di postingan ini.

Adapun kata pengantar dari penulis :

Meskipun Humor ini terkesan agak memaksa, tapi kesan humor-nya
sangat terasa.

Begitupun...!

Bukan hanya homor yang dapat diperoleh dari sajian humor ini, tapi
lebih dari itu :

Kita menjadi punya gambaran bagaimana asal-usul marga batak itu
secara umum.

Juga...!

Menurut hemat penulis, kesan akhir dari Humor ini sangat dalam,
apakah jika kita tahu bagimana Sejarah Sisingamangaraja.

Pendek kata...!

Banyak hal yang yang tergambar mengenai Tanah Batak lewat Humor
ini. "Selamat menyimak...!"

_________________________________________________________________

Homor Batak Populer, Judul : Si Butet Pendekar dari Tanah Batak
_________________________________________________________________

http://angkolafacebook.blogspot.co.id/2014/04/butet-manurung-boru-pargurilla-asal.html






Pada jaman dulu kala, hiduplah seorang pendekar wanita, Butet namanya.
Sebelum lulus dari Pandapotan silat, ia harus menempuh ujian Nasution.
Agar bisa berkonsentrasi, dia memutuskan untuk menyepi ke gunung dan
berlatih.

Saat di perjalanan, Butet merasa lapar sehingga memutuskan untuk mampir
di Pasaribu setempat. Beberapa pemuda tanggung yang lagi nonton sabung
ayam sambil Toruan, langsung Hutasoit-soit melihat Butet yang seksi
dan gayanya yang Hotma itu. Tapi Butet tidak peduli, dia jalan Sitorus
memasuki rumah makan tanpa menanggapi, meskipun sebagai perempuan yang
ramah tapi ia tak gampang Hutagaol dengan sembarang orang.

Naibaho ikan gurame yang dibakar Sitanggang dengan Batubara membuatnya
semakin berselera. Apalagi diberi sambal terasi dan Nababan yang hijau
segar.

Setelah mengisi perut, Butet melanjutkan perjalanan. Ternyata jalan ke
sana berbukit-bukit. Kadang Nainggolan, kadang Manurung. Di tepi jalan
dilihatnya banyak Pohan. Kebanyakan Pohan Tanjung. Beberapa di antaranya
ada yang Simatupang diterjang badai semalam.

Begitu sampai di atas gunung, Butet berujar “Wow, Siregar sekali hawanya”
katanya, berbeda dengan kampungnya yang Panggabean. Hembusan Perangin-
angin pun sepoi-sepoi menyejukkan, sambil diiringi Riama musik dari
mulutnya. Sejauh Simarmata memandang warna hijau semuanya. Tidak ada
tanah yang Girsang, semuanya Singarimbun.

Tampak di seberang, lautan dan ikan Lumban-lumban. Terbawa suasana,
mulanya Butet ingin berenang. Tetapi yang ditemukannya hanyalah bekas
kolam Siringo-ringo yang akan di-Hutauruk dengan Tambunan tanah.

Akhirnya, dia memutuskan untuk berjalan-jalan di pinggir hutan saja,
yang suasananya asri, meskipun nggak ada Tiurma melambai kayak di pantai.
Sedang asik-asiknya menikmati keindahan alam, tiba-tiba dia dikejutkan
oleh seekor ular yang sangat besar. “Sinaga!” teriaknya ketakutan
sambil lari Sitanggang-langgang.

Celakanya, dia malah terpeleset dari Tobing sehingga bibirnya Sihombing.
Karuan Butet menangis Marpaung-paung lantaran kesakitan. Tetapi dia
lantas ingat, bahwa sebagai pendekar pantang untuk menangis. Dia harus
Togar. Maka, dengan menguat-nguatkan diri, dia pergi ke tabib setempat
untuk melakukan pengobatan

Tabib tergopoh-gopoh Simangunsong di pintu untuk menolongnya. Tabib bilang,
bibirnya harus di-Panjaitan. “Hm, biayanya Pangaribuan” kata sang tabib
setelah memeriksa sejenak. “Itu terlalu mahal. Bagaimana kalau Napitupulu
saja?” tawar si Butet. “Napitupulu terlalu murah. Pandapotan saya kan
kecil”. “Jangan begitulah. Masa’ tidak Siahaan melihat bibir saya
Sihombing begini?” Apa saya mesti Sihotang, bayar belakangan? Nggak
mau kan ? “Baiklah, tapi pakai jarum yang Sitompul saja” sahut sang
mantri agak kesal. “Cepatlah! Aku sudah hampir Munthe. Saragih sedikit
tidak apa-apalah”.

Malamnya, ketika sedang asik-asiknya berlatih sambil makan kue Lubis
kegemarannya, sayup-sayup dia mendengar lolongan Rajagukguk. Dia
Bonar-bonar ketakutan. Apalagi ketika mendengar suara di semak-semak
dan tiba-tiba berbunyi “Poltak!” keras sekali. “Ada Situmorang?”
tanya Butet sambil memegang tongkat seperti stik Gultom erat-erat
untuk menghadapi Sagala kemungkinan. Terdengar suara pelan,
“Situmeang”. “Sialan, cuma kucing…” desahnya lega.Padahal dia
sudah sempat berpikir yang Silaen-laen.

Selesai berlatih, Butet-pun istirahat. Terkenang dia akan kisah orang
tentang Hutabarat di bawah Tobing pada jaman dulu dimana ada Simamora,
gajah Purba yang berbulu lebat.

Keesokan harinya, Butet kembali ke Pandapotan silatnya. Di depan ruang
ujian dia membaca tulisan: “Harahap tenang! Ada ujian. “Wah telat,
emang udah jam Silaban sih”. Maka Siboru-boru dia masuk ke ruangan
sambil menyanyi-nyanyi. Di-Tigor-lah dia sama gurunya “Butet, kau
jangan ribut!, bikin kacau konsentrasi temanmu! Butet, dengan
tanpa Malau-malau langsung Sijabat tangan gurunnya, “Nggak
Pakpahan guru, sekali-sekali?!”.

Akhirnya, luluslah Butet dan menjadi orang yang disegani karena
mengikuti wejangan guru Pandapotan silatnya untuk selalu,
“Simanjuntak gentar, Sinambela yang benar.

_______________________

Macam Analisa-nya
_______________________


























Ket :
Ilustrasi

* Hal pembuat Humor

Dapat dipastikan yang menciptakan Humor ini adalah Orang Batak.
Dan Di Tanah Batak dapat dikata, semua marga punya homor sendiri-
sendiri, sering dengan keberadaan Marga Tersebut / Asal usul marga,
karena ada saja orang batak yang mengarang-ngarang asal usulnya
sehingga terkesan seru.

Penulis probadi salut untuk Humor hasil peggabungan macam marga
batak ini.

* Hal Marga batak

Lebih dari 500 marga di Tanah Batak dan marga yang ada dalam humor
ini hanya-lah sebagian yang memang disesuaikan namanya dengan alur
cerita si Butet sebagai Pendekar Tanah Batak.

* Hal Pendekar Tanah Batak

Salah satu pendekar wanita populer Tanah Batak adalah....
dan dapat anda ketahui kisahnya lewat link :
http://angkolafacebook.blogspot.co.id/2014/08/hut-ri-ke-69-mengenang-lopian-boru.html


Pendekar lainnya ada juga namanya Mawar Selatan dari Tapanuli
Selatan dan dapat anda ketahui lewat link :
http://angkolafacebook.blogspot.co.id/2012/11/motor-mawar-selatan.html

* Hal Wilayah Marga

Umumnya Marga-marga di atas adalah marga-maraga yang populer di
Tanah Batak Utara atau wilayah Toba sekitarnya.

* Hal Marga pada Humor

Berkut macam marga diatas dan link pendalaman pengetahuannya :

1. Nasution

2. Pasaribu

3. Lumban Toruan

4. Hutasoit

5. Si Torus

6. Huta Gaol

7. Naibaho

8. Sitanggang

9. Batubara

10. Nababan

11. Nainggolan

12. Manurung

13. Pohan

14. Simatupang

15. Siregar
http://angkolafacebook.blogspot.co.id/2015/08/silsilah-siregar-dongoran-razab-siregar.html
http://angkolafacebook.blogspot.co.id/2013/09/silsilah-oppu-parlindungan-siregar.html
http://angkolafacebook.blogspot.co.id/2013/09/silsilah-siregar-bagaslombang-keturunan.html
http://angkolafacebook.blogspot.co.id/2013/08/silsilah-tarombo-siregar-bagasnagodang.html

16. Panggaean

17. Parangin-angin

18. Simarmata

19. Girsang

20. Singarimbun

21. siringo-ringo

22. Hutauruk

23. Tambunan

24. Si Naga
http://angkolafacebook.blogspot.co.id/2015/12/marga-si-naga-dan-asal-usulnya.html

25. Si Tanggang

26. Tobing

27.Si Hombing

28. Mapaung

29. Si Mangunsong

30. Panjaitan

31. Pangaribuan

32. Napitupulu

33. Si Hotang

34. Siahaan

35. Munthe

36. Saragih

37. Lubis

38. Rajagukguk

39. Sitomorang

40. Gultom

41. Sagala

42. Situmeang

43. Si laen

44. Hutabarat

45. Tobing

46. Simamora

47. Purba

48. Harahap

49. Silaban

50. Sijabat

51. Siamanjuntak

52. Sinambela

* Hal Kesan Akhir Humor

Memang benar jago yang bikin Humor ini bah...!
Sinambela yang benar di akhir cerita itu sama maknanya dengan
Sisingamangaraja yang benar. Sisinga Mangaraja Sinambela bukan...?

* Hal Asal Usul Istlilah Marga batak


Dari uraian atau rangkaian humor ini, maka tergambarlah bahwa
Nama-Nama Marga batak itu bisaja di bersumber dari :

1. Macam kejadian yang menjadi ciri khas dari orang yang menurunkan
   Marga tersebut (Nama panggilan bagi yang menurunkan marga karena
   adanya situasi dan kondisi).

2. Nama yang diberikan oleh orang tua dari orang yang menurunkan
   Marga tersebut yang bisajadi sejenis harapan atau sifat dari
   yang diberinama (Untuk Marga-Marga Cabang di Tanah Batak)

* Hal Penggabungan Marga yang bukan Humor

Anda juga dapat tahu bagaimana marga dapat digabung-gabungkan sebagai
rangkaian dalam bahasa lisan untuk mengundang Marga tersebut dalam
suatupertemuan, link :

* Hal Perasaan Keadilan

Menurut hemat penulis, tidak ada orang Batak yang terlalu keberatan
dengan Humor di atas, karena materi pesannya cukup jelas juga tidak
pala menyinggung etika dan estetika dalam budaya batak.

Beda dengan humor kalau mau kita katakan humorlah istilah "Horas Bah,
habis boras tinggal gabah" dapat dipastikan orang Batak akan banyak
yang tersinggung, link :
_____________

Penutup
_____________

Demikian infonya para kawan sekalian...!

Kalau Cle'an mau tambatan apa yang bisa pada pada Humor
Tanah Batak di atas, maka silahkan...dan...ini datupatna-nya :

Selamat malam...!




____________________________________________________________________
Cat : 
Postingan lainnya yang berhubungan dengan Humor di blog ini :
http://angkolafacebook.blogspot.co.id/2012/01/2.html
http://angkolafacebook.blogspot.co.id/2015/12/cerita-humor-71-100-lucu-pendek-dan.html
http://angkolafacebook.blogspot.co.id/2015/12/lelucon-pemahaman-umum-kalsifikasi.html
http://angkolafacebook.blogspot.co.id/2015/11/tawa-tertawa-dan-martata-dalam-budaya.html

http://amzn.to/1VW0ktU
cara membuat link pada gambar cara membuat link pada gambar cara membuat link pada gambar cara membuat link pada gambar PopAds.net - The Best Popunder Adnetwork cara membuat link pada gambar
cara membuat link pada gambar cara cara membuat link pada gambar cara membuat link pada gambar

No comments:

Post a Comment