Macam Status Angkola Facebook: Becak Siantar : BSA Dunia, Indonesia, Siantar dalam Sejarah dan BOM"S

Thursday, March 17, 2016

Becak Siantar : BSA Dunia, Indonesia, Siantar dalam Sejarah dan BOM"S

#SELAMAT MALAM PARA KAWAN#
(Menyimak info sekitar Becak Siantar bersama Musik Siantar Man
dari macam situs dan macam sumber video tayang yotube. Sekarang...)
______________________________________________________________________

___________________

Kata Pengantar
___________________

Nangkin...!
Nunga be manortor Rombongan sian Medan

Sannari...!
Ro majo rombongan sian Siantar.

Attong parmusik nami...!
Baen hamu majo lagu-i Siantar Man.

Musik...!

Ah...nanti ajala itu.

Para kawan dimana-pun berada...!

Silam waktu yang silam...!
Maksud penulis, beberapa waktu yang silam, penulis telah mengurai
Becak Padang Sidempuan lewat Vespa-nya buatan Italia yang telah di
rancang sedemikian rupa hingga terlihat antik, unik, mewah, berkelas,
minimalis dan elegan dalam pelaksanaan perannya sebagai transportasi
berputar-putar di Kota Salak, Kota Padang Sidempuan. Link :
http://angkolafacebook.blogspot.com/2016/02/becak-padang-sidempuan-legendaris.html
http://amzn.to/1VW0ktU

Juda dan pun...!

Penulis telah mengurai kehebatan Becak Sipirok dalam menaklukkan macam
tanjakan dan turunan atau macam panakkokan dan panurunan di macam lembah
gunung sibualbuali yang medan-nya sudah lebih hebat dari kota medan itu.
Link :
http://angkolafacebook.blogspot.co.id/2016/02/becak-sipirok-dalam-peran-percepatan.html

Kawan-kawan sekalian...!

Bagaimana dengan Becak Siantar lewat Motor Andalannya Buatan Inggiris itu.
"BSA Namanya" katanya. Apakah cukup hebat, cukup elegan, antik, unik dan
mewah hingga terasa pantas untuk dibikin jadi ikon Kota Pematang Siantar...?

Ontalah...ontalah...ontalah....!

Semua terserah anda para kawan sekalian dalam proses pengambilan
kesimpulannya.

Postingan ini akan coba memberikan gambaran dari keberadaan Becak Siantar
tersebut lewat ilustrasi proses tanya jawab antara macam Marga Batak.

Selamat menyimak...!

_____________________________________________________________________

Sekilas info tentang BSA Dunia (Tanya Jawab Siahaan dengan Regar)
- Masa Perang Crimean
_____________________________________________________________________

https://www.youtube.com/watch?v=R2HJRh7NGX4

Siahaan :

Dipikiran saya Regar...!
BSA ini adalah kepanjangan dari The Birmingham Small Arms Company
karena itu BSA ini adalah suatu Perusahaan.

Perusahaan apa sebenarnya ini khsusnya pada masa lampau...?

Regar :

The Birmingham Small Arms Company atau BSA adalah Perusahaan Pemasok
Senjata pada Negara Inggiris semasa terjadi Perang Crimean di tahun
1853- 1856.

Siahaan :

Terus bagaimana perusahaan ini bisa memperoduksi motor, padahal pada
saat terjadi Perang Crimean di tahun 1853- 1856 motor BSA ini belum ada.

Regar :

Setelah berakhir perang Crimean, Perusahaan ini tetap bertahan dan
mengembangkan macam produknya yang salah satunya adalah Motor BSA
tersebut.

Perusahaan ini Aha-an, mulai memproduksi Sepeda Motor sejak tahun
1880. Dengan kata lain, BSA ini telah ada sejak 135 tahun yang lalu
tapi belum sesempurna BSA yang ada sekarang ini.

Karena itu...!

Perusahaan ini baru memproduksi BSA (Sepeda Motor Bermesin) sejak
tahun 1905.

Siahaan :

Bagaimana dengan ukuran mesin BSA secara umum Regar...?

Regar :

Ukuran mesinnya dari 350 cc - 500 cc.

Siahaan :

Apakah Perusahaan BSA yang di Inggiris ini Regar, masih ada sampai
sekarang...?

Regar :

Sudah tak ada Regar kalau sampai sekarang. Dia hanya ada sampai
tahun 1972.

https://www.youtube.com/watch?v=R2HJRh7NGX4

____________________________________________________________

Sekilas info tentang BSA sampai ke Indonesia (Tanya Jawab
Ginting dan Regar) - Masa Penjajahan Belanda dan Jepang
____________________________________________________________

Sitorus :

Kita tahu Torus bahwa sebelum terjadi Perang Dunia ke-II Motor BSA
telah banyak beredar di Dunia. Bagaimana motor ini bisa sampai ke
Indonesia.

Regar :

Yah betul...!
Dengan kata lain motor BSA ini telah terlebih dahulu ada di Belanda
dan Jepang sebelum ada di Indonesia.

Sitorus :

Artinya Regar...!
Belanda-lah yang membawa motor-motor BSA ini ke Indonesia sebagai
Negara jajahannya. Dan tentu ini mereka perlukan guna kelancaran
penjajahannya. Karena itu pula tidak heran mengapa Belanda begitu
gencarnya membuka jalan di Nusantara ini guna dapat dilalui oleh
kenderaan-kenderaan yang mereka bawa ke Indonesia ini.

Regar :

Betul itu Torus...!
Dan karena Belanda juga keluar dari Indonesia tidak secara terhormat,
maka kenderaan-kenderaan yang mereka bawa ke Indonesia ini mereka
tinggalkan begitu saja, untuk kemudian menjadi kenderaan-nya orang
Jepang untuk melancarkan penjajahannya di Indonesia.

Sitorus :

Terus Regar...?

Regar :

Terus Torus...!
Jepang juga meninggalkan Indonesia dengan cara tidak terhormat.
Kenderaan BSA Hasil bawaan Belanda ini juga mereka tinggalkan
begitu saja ketika mereka kalah dalam Perang Dunia ke II.

Dengan kata lain...!

Kenderaan ini di tahun 1945 telah tersebar diseluruh Nusantara,
pulau Jawa, Sumatra, Kalimantan, dll. Tak terkecuali di Siantar
Sumatra Utara sekarang ini.

Si Torus :

Oke regar...! Dapat dipahami.

Dengan kata lain...!

Semua daerah di Nusantara ini punya peluang yang sama setelah
Indonesia merdeka untuk dapat membuat daerahnya memiliki Becak
BSA seperti yang ada di Siantar sekarang ini.

Kenyataannya...!

Hanya Pematang Sintar yang memiliki Becak BSA. Kesimpulan saya
regar, "Ada sesuatu yang istimewa yang dilakukan oleh para pemuda/
masyarakat pematang siantar pada masa lampau terhadap keberadaan
BSA ini di Nusantara. Apa pendapatmu...?

____________________________________________________________________

Sekilas Info Tentang BSA menjadi Banyak di Siantar - Sumatra Utara
(Tanya Jawab antara Simtaupang dengan Regar) - 1950 - 1960
____________________________________________________________________

Simatupang :

Tadi kau bilang Regar bahwa, Setelah Perang Dunia ke-II berakhir,
kenderaan motor BSA ini sudah banyak berada di Nusantara. bagaimana
bisa pada akhirnya di ketahui, bahwa kenderaan ini justru banyak
berada di Siantar - Sumatra Utara...?

Regar :

Indonesia Merdeka 1945...!
Tahun 1946-pun berlalu, begitupun 1947, 1948, 1949 dan 1950. Motor-
motor BSA hasil peninggalan Belanda dan Jepang ini tidak begitu
memberi manfaat bagi masyarakat pribumi, hingga tiba masanya khsusnya
bagi veteran Siantar dan masyarakat-nya punya ide untuk membuat
motor-motor BSA ini sebagai Becak.

Becak ini tentu dibutuhkan oleh masyarakat Siantar guna kelancaran
perjalanan mereka ke pusat Kota Sumatra Utara sekarang ini yaitu
Medan.

Simatupang :

O...begitu ya Regar...!
Jadi, ide membuatan becak motor BSA ini telah dimulai ditahun 1950.
Dengan asumsi di tahun 1951, 52, dst keberhasilan para Veteran dan
masyarakat pematang Siantar terdengar dikalangan pencinta otomotif
Pematang Siantar pada masa itu.

Pertanyaannya Regar...!

Bagaimana Motor BSA ini bisa lebih banyak di Siantar dibandingkan
dengan daerah-daerah lainnya di Nusantara. Bukan-kah seharusnya
motor BSA ini lebih banyak di Pulau Jawa, karena pada masa pendudukan
Belanda dan Jepang berpusat di Pulau Jawa.

Regar :

Ehem...!
Disini-lah nilai lebihnya masyarakat atau para veteran Pematang Siantar
pada masa lampau itu. Agar Motor BSA ini hanya ada di Siantar, maka
mereka-pun berburu atau mencari motor-motor BSA ini ke macam daerah
di Nusanatara khsusnya ke Pulau Jawa sebagai tempat tersedianya motor
BSA rongsokan.

Si Matupang :

Masuk diakal Regar...!
Artinya pada saat orang Siantar berhasil membuat Motor BSA jadi Becak
dengan sparepart akal-akalan (Tidak ada penjual sparepart BSA pada
masa ini) justru daerah lainnya belum berhasil di Nusantara.

Karena itu diperkirakan antara tahun 1950 - 1960 motor BSA masih banyak
yang tak terpakai di Nusantara, hingga tak heran jika motor BSA inipun
lebih baik mereka jual.

Sementara, pada saat yang sama masyarakat Pematang Siantar makin banyak
yang bisa mebuat atau membikin motor BSA jadi Becak. Hingga tak heran
becak ini-pun menjadi lahan bisnis bagi para pencinta atau ahli otomotif
pematang siantar.

https://www.youtube.com/watch?v=R2HJRh7NGX4

Dan akibatnya...!

di Tahun 1956 - 1960 motor BSA ini-pun mereka cari keseluruh penjuru
Nusantara dengan fokus Pulau Jawa.

Regar :

Betul itu...!
Dan untuk sampai ke Pematang Siantar maka sebagian dari para pencari
BSA ini mengkapalkannya lewat Pelabuhan Belawan, sedangkan sebagian
lagi lewat darat.

Motor-motor ini-pun menjadi lebih mudah mereka dapatkan karena di
Nusantara telah tersebarkabar bahwa motor ini di butuhkan di Siantar,
sekali-pun motor BSA-nya telah rusak.

https://www.youtube.com/watch?v=C5ztuE8Y5go

Simatupang :

Motor-motor BSA ini, yang umumnya jadi Becak di Siantar buatan
tahun berapa Regar...?

Regar :

Umumnya buatan Tahun 1940 - 1956
_________________________________________________________________

Sekilas Info tentang Becak Siantar Masa Kini (Tanya jawab
Ginting dan Regar)
_________________________________________________________________

* Hal Pengertian

Regar :
Apa yang dapat kau artikan dengan Becak Siantar Ginting...?

Ginting :

Becak Siantar adalah kenderaan roda dua buatan Perusahaan The Birmingham
Small Arms Company atau BSAyang telah dimodifikasi sedemikian rupa hingga
dapat mengangkut barang dan penumpang lebih dari 2 orang.

* Hal Tampilan Body

Regar :

Apa yang dapat kau sampaikan Ginting tentang Body dari Becak Santar ini...?

Ginting :

Cukup kokoh, barang tidak hanya bisa dimuat didalam becak tapi juga
dapat dimuat dibelakang becak. Juga terlihat antik dengan adanya macam
aksesories di depan dan belakang becak.

* Hal Hubungan Pemda Siantar dengan Becak Siantar

https://www.youtube.com/watch?v=1-fYHXoIpb0

Regar :

Karena Becak Siantar dengan BSA-nya sedemikian khasnya. Apa yang di
perbuat Pemda Siantar terhadap Becak ini...?

Ginting :

Pemda Siantar memberikan bantuan pada setiap pemilik Becak ini sekitar
Rp. 150.000,- per tahunnya. Mereka juga membuat Becak Siantar ini
sebagai Ikon dari Kota Pematang Siantar.

Karena itu...!

Becak Siantar ini juga dikehendaki Pemda-nya agar menjadi angkutan
utama Parawisata di Pematang Siantar.

* Hal BOM yang pakai ES

https://www.youtube.com/watch?v=R2HJRh7NGX4

Regar :

Katanya Ginting, untuk melestarikan Becak Siantar ini atau BS ini
agar tidak jadi BS, maka di bentuk-lah BOM. Apa ngak bahaya itu
Ginting, bukannya BOM seharusnya di hindari, mengapa malah di
lestarikan...?

Ginting :

BOM-nya siantar ini tidak sama dengan BOM-nya Tentara Indonesia, yang
mana mereka harus pakai Penjinak BOM jika tidak ingin meledak. BOM-nya
Siantar ini, cukup pakai "ES", maka lestarlah dia.

Maksud saya Regar, BOM yang pakai ES itu adalah BSA Owner Motorcycles
Siantar - INDONESIA. Yang mana tujuan dibentuknya untuk melestarikan
Becak-Becak Siantar yang tenaga pendorongnya dari BSA ini. Paham kau...?

Regar :

Ya paham...!
Dan sepertinya BOM'S ini juga kerja sama dengan macam organisasi atau
club pencinta motor-motor lama lama ate Ginting...?

Ginting :

Olo...! Antara lain dengan Club Binter Medan, Tebing Tinggi, dll. Juga
dengan OMA,

https://www.youtube.com/watch?v=C5ztuE8Y5go

* Hal Gambaran Becak Parawisata Pematang Siantar

Regar :

Tentu akan sangat berbeda Becak Siantar yang jadi Transportasi
Parawisata dengan Becak Siantar yang jadi engangkat barang dan
orang ke Pasar. Bisa kau gambarkan Ginting bagaimana kira-kira
gambaran Becak Parawisata Siantar ini, khsusnya untuk para wisata
yang berasal dari luar negri...?

Ginting :

Ini dia, tinggal pilih...!
Dan siap mengantar parawisatawan termasuk ke Danau Toba :

https://www.youtube.com/watch?v=R2HJRh7NGX4

* Hal Saran BOM"S pada para Pemilik Becak Siantar

Regar :

Adakah hal-hal khusus yang diperbuat oleh BOM'S dalam menanamkan
raca cinta ParaTu kang Becak atas Becak BSA yang mereka miliki,
sehingga para parbecak ini tidak saja menggunakan becaknya untuk
keperluan asaha tapi juga untuk kelestarian becak itu sendiri.

Ginting :

Ada...!
Dan salah satu yang kita tekankan pada para pemilik BSA ini adalah

__________________________

Penutup dan Kesimpulan
__________________________

Demikian infonya para kawan sekalian...!

Dan seperti yang penulis katakan, "Kesimpulannya terserah pada anda".
Sedangkan sarannya, ini yang dapat penulis sampaikan :

1. Adalah luar biasa, jika mesin sepeda motor tetap dapat dipakai
sehari-hari selama kurang lebih 75 Tahun dengan Suku Cadang yang
sangat minim.

2. Adalah hebat, jika sampai tahun 2016 ini, BSA ini masih cukup
banyak di Pematang Siantar. Padahal dia sudah termasuk "Barang
Antik" yang sudah melewati batas tahun ke antikan, hingga terasa
pantas pula untuk dikatakan menjadi "Barang Unik".

"Tunggu nanti di tahun 2001, mungkin BSAmu menjadi barang antik
yang harganya selangit" Syair Iwan Fals.

sarannya :

Tetaplah bertahan "Becak Siantar" dan tetaplah-lah dukung keberadaan
BSA Owner Motorcycles Siantar - INDONESIA ("BOM"S)

Selamat malam...!