#SELAMAT MALAM PARA DONGAN#
(Melihat sejarah Zulkaidah Harahap memasuki dunia
Teater Batak yang lebih kita kenal dengan opera batak) ____________________________________________________
Pada tulisan sebelumnya, penulis
blog macam status Angkola telah
menguraikan asal usul opera batak
dengan fokus tulisan pada
"Tilhang Gultom (Opera Batak 1)".
Jika ingin melihat isi tulisan ini
linknya adalah
Inti tulisan "Tilhang Gultom" di atas adalah memberitahu
sejarah asal mulanya opera batak sampai pada masa kejayaannya.
Pada akhir hayatnya beliau berpesan agar opera batak ini
dteruskan.
Para kawan...!
"Siapakah penerusnya setelah Tilhang Gultom tidak ada" bisa
jadi pertanyaannya berikutnya yang akan ditanyakan para
pencinta opera batak".
Dan jawabannya para kawan :
Zulkaidah Harahap mengatakan lewat video yang berjudul
Zulkaidah Harahap Berbagi Cerita Berkarir di Opera Batak :
"...dulu waktu oppung Tilhang mau meninggal, dia sakit...
meninggal....dan kami datang anggota Serindo...boru
Harahap so tung disiasiahonkho usaha on da...pendek cerita
meninggallah beliau...bapak Bustapa Gultomlah yang membawa
uaha ini..." kata boru harahap (Ini Link Videonya para dongan :
Berbagi Cerita).
Dengan demikian, penerusnya adalah Bustapa Gultom. Dan siapa
penerusnya setelah Bustapa Gultom tiada, Zulkaidah Harahap pun
mengatakan lewat video yang sama :
"...sebelum belia meniggal, beliau mengatakan isedo hamu na
olo mamboan Serindo on, au dang boibe...maka rapatlah kami
saya bilanglah sama anggota...baiklah saya coba-coba mem-
bawa usaha ini, jangan kalian anggap saya toke..." lanjutnya
para kawan.
Dengan demikian, setelah Bustapa Gultom meninggal maka yang
jadi pemimpin opera adalah "Zulkaidah Harahap".
Para dongan...! Siapa Zulkaidah Harahap dan bagaimana sepak
terjangnya dalam dunia opera adalah kelanjutan dari uraian
di atas. Selamat menyimak.
___________________________________
Tempat Kelahiran dan pernikahan
___________________________________
Lahir di Sipirok, Tapanuli Selatan, Sumatera Utara, tahun
1947. Ia menikah dengan Pontas Gultom alias Zulkarnaen yang
dikaruniai lima orang anak.
______________________________________
Alasan Ketertarikan pada opera Batak
______________________________________
Para dongan, "dimana ada kemauan disitu ada jalan" begitu
syair pribahasa melayu tentang kemauan. Dan jika hal ini di
hubungkan dengan Zulkaidah boru Harahap maka :
"Kecintaannya kepada Opera Batak bermula karena ia sering
melihat pertunjukan Serindo ketika bermain keliling di
seluruh wilayah Kabupaten Tapanuli Selatan, Sumatera Utara.
Jika tidak punya uang untuk membeli karcis, ia sampai
nekat menerobos pagar yang mengelilingi panggung. Sejak
itu ia bercita-cita ingin bergabung dengan Opera Batak dan
bertekad mengikuti ke mana pun Serindo berpentas dengan
melamar menjadi juru masak di Serindo, dimana pada malam
harinya ia juga bertugas menjaga anak-anak para pemain
Serindo yang sedang pentas".
Kata situs ni halak hita para kawan mengenai awal mulanya
si boru Harahap ini memasuki dunia opera.
________________________________________________
Alasan Tilhang Gultom mengangkatnya jadi pemain opera
________________________________________________
Suatu hari, kemampuannya bermain Serunai dan menyanyikan
lagu-lagu khas Tapanuli menarik perhatian Tihang Gultom .
Ia kemudian diminta ikut berpentas, bergabung dengan
Serindo, sampai kemudian menjadi salah satu primadona
Serindo.
Namanya semakin terkenal setelah suara beningnya dalam
menyanyikan lagu-lagu Opera Batak sempat di rekam. Rekaman
kaset berisi lagu-lagu Opera Batak yang dinyanyikannya
beredar pertama kali pada tahun 1968. Tercatat beberapa
albumnya masih beredar di pasaran sampai saat ini.
__________________________________________
Perestasi dan Penghargaan pada Zulkaidah Harahap
__________________________________________
Suatu hari tiupan serunainya sambil berjualan mengundang
kekaguman Rizaldi Siagian, etnomusikolog dan musikus.
Rizaldi lalu mengajak Zulkaidah berpentas ke Jepang pada
tahun 1989, kemudian ke Amerika Serikat tahun 1991.
Lawatannya selama dua minggu di masing-masing negara itu
pada kenyataannya tidak mampu mengubah nasib perempuan
yang hanya bersekolah di Sekolah Rakyat ini meskipun ia
punya kemampuan luar biasa dalam bermusik. Kembali dari
luar negeri, dia berjualan lagi, bermain sebagai pemusik
keliling, dan menjadi buruh tani. Namun, bagi Zulkaidah,
uang tidak menjadi kendala untuk menghidupkan kembali
Opera Batak.
Atas dedikasinya yang besar terhadap pelestarian Opera
Batak, pada tahun 2007 ia menerima gelar maestro dari
Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Kebudayaan dan
Pariwisata. Selain itu ia juga mendapat gelar khusus
gelar "Nai Angkola Soripada Tuan Boru Siparungutungut
Namangunghal Opera Batak" dari Pusat Latihan Opera Batak.
_________________________________________________
Gambaran sekilas Keadaan Zulkaidah Harahap Sekarang ini
_________________________________________________
Awal Maret 2006 PLOt (Pusat Latihan Opera Batak) mengajak
Zulkaidah boru Harahap untuk ikut terlibat dalam pementasan
Sipurba Goring-Goring di Balige.
Pada Pertengahan April 2012, bersama Alister Nainggolan dan
sejumlah seniman PLOT lainnya yang dipimpin Thompson Hs di
panggung Opera Batak tampil di Graha Bhakti Budaya,
Taman Ismail Marzuki, Jakarta, membawakan lakon Mencari
Jonaha.
Kini dalam usianya yang renta, Zulkaidah rela bolak-balik
dari rumahnya di Tiga Dolok, Tapanuli Selatan, ke Pematang
Siantar yang membutuhkan waktu perjalanan sekitar satu jam,
demi mengajar mahasiswa yang ingin belajar Opera Batak.
______________________
Kesimpulan dan Saran
______________________
Dengan demikian, jelas sudah bahwa Zulkaidah Harahap memang
salah satu pakar opera batak. Kemampuan main sulingnya dan
suara merdunya juga actingnya pantas untuk dibanggakan.
Hal lainnya, beliau juga telah meninjukkan pada kita bahwa
emansifasi itu sudah dari dulu sampai ketanah batak.
Majulah opera batak....dan cintailah opera halak batak...!
Kalau bukan kita yang mencintainya.....lagi.
Horas opera batak dan selamat malam...!
_________________________________________________
Cat :
Sumber : Imege gambar go.batak.com, tulisan lainnya macam
situs Batak dan Video dari go.batak.com (youtube)
Link :
- Ingin melihat video Zulkaidah lagi main suling dalam lagu
andung-andung linknya kawan : "Suling"
- Sedangkan, jika ingin melihatnya sekilas bermain opera
liknya : Tulang
(Melihat sejarah Zulkaidah Harahap memasuki dunia
Teater Batak yang lebih kita kenal dengan opera batak) ____________________________________________________
Pada tulisan sebelumnya, penulis
blog macam status Angkola telah
menguraikan asal usul opera batak
dengan fokus tulisan pada
"Tilhang Gultom (Opera Batak 1)".
Jika ingin melihat isi tulisan ini
linknya adalah
Inti tulisan "Tilhang Gultom" di atas adalah memberitahu
sejarah asal mulanya opera batak sampai pada masa kejayaannya.
Pada akhir hayatnya beliau berpesan agar opera batak ini
dteruskan.
Para kawan...!
"Siapakah penerusnya setelah Tilhang Gultom tidak ada" bisa
jadi pertanyaannya berikutnya yang akan ditanyakan para
pencinta opera batak".
Dan jawabannya para kawan :
Zulkaidah Harahap mengatakan lewat video yang berjudul
Zulkaidah Harahap Berbagi Cerita Berkarir di Opera Batak :
"...dulu waktu oppung Tilhang mau meninggal, dia sakit...
meninggal....dan kami datang anggota Serindo...boru
Harahap so tung disiasiahonkho usaha on da...pendek cerita
meninggallah beliau...bapak Bustapa Gultomlah yang membawa
uaha ini..." kata boru harahap (Ini Link Videonya para dongan :
Berbagi Cerita).
Dengan demikian, penerusnya adalah Bustapa Gultom. Dan siapa
penerusnya setelah Bustapa Gultom tiada, Zulkaidah Harahap pun
mengatakan lewat video yang sama :
"...sebelum belia meniggal, beliau mengatakan isedo hamu na
olo mamboan Serindo on, au dang boibe...maka rapatlah kami
saya bilanglah sama anggota...baiklah saya coba-coba mem-
bawa usaha ini, jangan kalian anggap saya toke..." lanjutnya
para kawan.
Dengan demikian, setelah Bustapa Gultom meninggal maka yang
jadi pemimpin opera adalah "Zulkaidah Harahap".
Para dongan...! Siapa Zulkaidah Harahap dan bagaimana sepak
terjangnya dalam dunia opera adalah kelanjutan dari uraian
di atas. Selamat menyimak.
___________________________________
Tempat Kelahiran dan pernikahan
___________________________________
Lahir di Sipirok, Tapanuli Selatan, Sumatera Utara, tahun
1947. Ia menikah dengan Pontas Gultom alias Zulkarnaen yang
dikaruniai lima orang anak.
______________________________________
Alasan Ketertarikan pada opera Batak
______________________________________
Para dongan, "dimana ada kemauan disitu ada jalan" begitu
syair pribahasa melayu tentang kemauan. Dan jika hal ini di
hubungkan dengan Zulkaidah boru Harahap maka :
"Kecintaannya kepada Opera Batak bermula karena ia sering
melihat pertunjukan Serindo ketika bermain keliling di
seluruh wilayah Kabupaten Tapanuli Selatan, Sumatera Utara.
Jika tidak punya uang untuk membeli karcis, ia sampai
nekat menerobos pagar yang mengelilingi panggung. Sejak
itu ia bercita-cita ingin bergabung dengan Opera Batak dan
bertekad mengikuti ke mana pun Serindo berpentas dengan
melamar menjadi juru masak di Serindo, dimana pada malam
harinya ia juga bertugas menjaga anak-anak para pemain
Serindo yang sedang pentas".
Kata situs ni halak hita para kawan mengenai awal mulanya
si boru Harahap ini memasuki dunia opera.
________________________________________________
Alasan Tilhang Gultom mengangkatnya jadi pemain opera
________________________________________________
Suatu hari, kemampuannya bermain Serunai dan menyanyikan
lagu-lagu khas Tapanuli menarik perhatian Tihang Gultom .
Ia kemudian diminta ikut berpentas, bergabung dengan
Serindo, sampai kemudian menjadi salah satu primadona
Serindo.
Namanya semakin terkenal setelah suara beningnya dalam
menyanyikan lagu-lagu Opera Batak sempat di rekam. Rekaman
kaset berisi lagu-lagu Opera Batak yang dinyanyikannya
beredar pertama kali pada tahun 1968. Tercatat beberapa
albumnya masih beredar di pasaran sampai saat ini.
__________________________________________
Perestasi dan Penghargaan pada Zulkaidah Harahap
__________________________________________
Suatu hari tiupan serunainya sambil berjualan mengundang
kekaguman Rizaldi Siagian, etnomusikolog dan musikus.
Rizaldi lalu mengajak Zulkaidah berpentas ke Jepang pada
tahun 1989, kemudian ke Amerika Serikat tahun 1991.
Lawatannya selama dua minggu di masing-masing negara itu
pada kenyataannya tidak mampu mengubah nasib perempuan
yang hanya bersekolah di Sekolah Rakyat ini meskipun ia
punya kemampuan luar biasa dalam bermusik. Kembali dari
luar negeri, dia berjualan lagi, bermain sebagai pemusik
keliling, dan menjadi buruh tani. Namun, bagi Zulkaidah,
uang tidak menjadi kendala untuk menghidupkan kembali
Opera Batak.
Atas dedikasinya yang besar terhadap pelestarian Opera
Batak, pada tahun 2007 ia menerima gelar maestro dari
Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Kebudayaan dan
Pariwisata. Selain itu ia juga mendapat gelar khusus
gelar "Nai Angkola Soripada Tuan Boru Siparungutungut
Namangunghal Opera Batak" dari Pusat Latihan Opera Batak.
_________________________________________________
Gambaran sekilas Keadaan Zulkaidah Harahap Sekarang ini
_________________________________________________
Awal Maret 2006 PLOt (Pusat Latihan Opera Batak) mengajak
Zulkaidah boru Harahap untuk ikut terlibat dalam pementasan
Sipurba Goring-Goring di Balige.
Pada Pertengahan April 2012, bersama Alister Nainggolan dan
sejumlah seniman PLOT lainnya yang dipimpin Thompson Hs di
panggung Opera Batak tampil di Graha Bhakti Budaya,
Taman Ismail Marzuki, Jakarta, membawakan lakon Mencari
Jonaha.
Kini dalam usianya yang renta, Zulkaidah rela bolak-balik
dari rumahnya di Tiga Dolok, Tapanuli Selatan, ke Pematang
Siantar yang membutuhkan waktu perjalanan sekitar satu jam,
demi mengajar mahasiswa yang ingin belajar Opera Batak.
______________________
Kesimpulan dan Saran
______________________
Dengan demikian, jelas sudah bahwa Zulkaidah Harahap memang
salah satu pakar opera batak. Kemampuan main sulingnya dan
suara merdunya juga actingnya pantas untuk dibanggakan.
Hal lainnya, beliau juga telah meninjukkan pada kita bahwa
emansifasi itu sudah dari dulu sampai ketanah batak.
Majulah opera batak....dan cintailah opera halak batak...!
Kalau bukan kita yang mencintainya.....lagi.
Horas opera batak dan selamat malam...!
_________________________________________________
Cat :
Sumber : Imege gambar go.batak.com, tulisan lainnya macam
situs Batak dan Video dari go.batak.com (youtube)
Link :
- Ingin melihat video Zulkaidah lagi main suling dalam lagu
andung-andung linknya kawan : "Suling"
- Sedangkan, jika ingin melihatnya sekilas bermain opera
liknya : Tulang
No comments:
Post a Comment