#SELAMAT PAGI TAPANULI#
(Mencoba Memahami Istilah Duka Cita Dalam Bahasa Batak-Tapsel)
_______________________________________________________________ Dongan ale dongan...! pada pagi hari ini, saya ingin mengemu kakan pemahaman saya pada beberapa istilah halak hita yang berhubungan dengan "Siluluton=Urusan Duka Cita". Dengan tujuan untuk kita koreksi bersama hinga kita terhindar pula dari partangkangan bersama.
Hahahaha...apa iya ya, partakkangan bersama disebabkan pemahaman kita yang tidak sama ?
Dongan ale dongan, molo dipardiatehon, istilah halak hitai adong momo dipahami, adong muse na susa. Istilah "Malean au ba" momo dipa hami. Tai molo "Marngaruk butuhai" anggo narohakku bisa doi haran ni male, tai bisa muse haran na mahatcit butuha.
Bia muse dohot istilah "Boltokku marreuk" dohot "Butahakku Markaroncong ?" Hehehehe... Markaroncong...! naso tidak-tidak do istilah munuba katua kapala. Mattak hita martata, berikut beberapa istilahnya :
______________________________________________
Udan Naso Hasaongan, Angin Naso Hadingdingan ______________________________________________
Dalam salah satu firman Allah swt, adong mandokkon : Tiap-tiap yang bernyawa itu pasti akan mati. Dan jika kematian sudah datang maka sedetikpun tidak dapat dipercepat, sedetikpun tidak dapat diperlambat. Innalillahi wa inn ailahi rojiun.
Pemahamanku :
- Ajal di ibaratkon songon "Udan sangape angin".
- Ajal (tanda-tanda) bisa dihindari dengan cara berobat bagi yang sakit, hati-hati bagi yang bawa kendaraan
- Begitu juga udan dan angin tetap bisa dihindari. Karena itu, istilah "udan Nasohasaongan, angin naso hadingdingan" sama maknanya dengan umur naso tarambat. ______________________________________________________
Masopakma Dakka Sigolomon/Gotap matali Parsigantungan ______________________________________________________
- Dakka dalam satu keluarga besar bisa jadi disamakan dengan ayah atau suami yang memang tempat bergantung=kekuatan. M. Nasir Rambe mengatakan, "Nabahat labo ni aya, inganan ni tua sahala. Namarorot tondi ni anakna".
- Karena itu, istilah "Masopakma Dakka" bisa digunakan oleh seorang anak pada ayahnya atau istri pada suaminya. "Hancur matano pasijong- jongan, magotap matali parsigantungan. Inda dong halak napature au, pas noma au namapultak sian bu lu" lanjut si Rambe dalam lagu yang berjudul "Mapultak Sian Bulu". ________________________________________________________
Masursur ma Tano Sidegeon/Hancur matano parsijongjongan ________________________________________________________
- Tano bisa jadi dalam hal ini adalah tempat/dasar/landasan dari setiap orang di kehidupan ini.
- Karena itu istilah "Masursur ma Tano Sidegeon" hilangnya seseorang sebagai tempat kita berpijak dan dalam hal ini bisa jadi dari anak pada orang tua, dari adik pada abang atau istri pada suami atau hal yang lebih umum/pada siapa kita bergantung.
______________
Mittopan Api
______________
- Simbol api bisa jadi tepat di ibaratkan pada wanita/istri dalam satu keluarga, karena mereka yang memberikan kehangatan/cahaya/ penerang dalam satu keluarga. " Ya Allah ya robbi, patabahma rohakkon, inda guna disosali tu i se nakkan didokkon. Pandokkon ni natobang sian bulu do garigit. Hupikir tu bolakang parsarakan naung hatcit. Sannari husadari, nung au mittopan api". ninna.
- Karena itu, istilah "Mittopan Api" adalah istilah seorang suami yang memberitahu istrinya telah tiada (Meninggal)
_______________
Maponggol Ulu
_______________
- Ulu, sudah memberi gambaran sesuatu yang penting karena dari dari sana (Ulu/pimpinan) kehidupan satu keluarga dijalankan.
- Karena itu, istilah "maponggol ulu" adalah istilah seorang istri/ keadaan yang telah kehilangan suaminya.
_____________________
Matalpok diharapotan
_____________________
- Harapotan dipikiran saya adalah muda/poso/baru martunas jika dihubungkan dengan tanaman/tumbuhan. "Tumbukma tolu bulan, au nung marbagas. Baruma tubu silalat hami suan, tanda na giot ro manamasa. Roma hape udan na hasaongan, songoni alogo naso hadingdingan... ipataru halak maho mudurrudur...".
- Karena itu istilah Matalpok diharopatan adalah istilah istri pada suami yang meninggal dunia.
__________________________________________
Kesimpulan, Keinginan dan Permohonan Maaf __________________________________________
- Dari segi sastra, jelas telah memberi gambaran bahwa bahasa Tapsel itu kaya dengan pengistilahan.
- Senang jika ada yang ingin menambahkan pengistilahannya.
- Mohon maaf jika tulisan ini ada yang menyinggung perasaan para dongan ataupun adik atau koum lainnya. (Percayalah kawan, setiap status yang saya kirimkan karena niat baik dan untuk pengetahuan bersama, khususnya tambahan pengetahuan para adik-adik di FB ini).
Hehehehe... Enter...! Selamat Pagi Selamat Beraktivitas. Mari sama kita gunakan usia kita ini untuk hal-hal yang positif sebelum geleranta dipataru halak mudur-udur.(rfs)
No comments:
Post a Comment