#SELAMAT MALAM PARA KAWAN#
(Mangaligi peristiwa natabotabo dohot naso tabo dalam macam peristiwa
kehidupan serta melihat hubungannya dengan sabar dan syukur)
_______________________________________________________
Para kawan...!
Mulahulak...mulahulak...mulahulak...mulahulak adalah peristiwa yang
sering kita alami di hangoluanon. Ada peristiwa mulahulak natabo
ada pula naso tabo.
Mangan na tabo-tabo adalah peristiwa mulahulak natabo. Natuari
mangan manuk campur tauco Sidikalang, sadarion mangan juhut
plus kacang juguk, atcogot rendang bugulai, sup do hot ikan
gulai kakap.
Itu untuk makanan beratnya kawan, untuk
yang ringannya makan lomang sadarion campur
dohot panggelong. Atcogot alame pula
dohot kue lapan, sedangkan lusa lontong
pula sama pocal.
Ehem...! Sudahkah anda merasakannya...?
Ah....hhh...sudah mattong...bahkan yang tabo-
tabo senusantarai ini sudah....
hahahaha...mantap.
Para kawan bagaimana dengan sebaliknya :
Peristiwa mulahulak naso tabo salah
satunya mengenai hepeng.
Dua ari naung lewat marhepeng
dope, natuari namar hepengbe,
sadarion marhepeng muse, atcogot
namarhepeng musebe. "Alagleh nasib...." ninna muse.
Demikian sekilas peristiwa mulahulak dilihat dari sisi tabo-
tabo dan naso tabo para kawan.
Peristiwa mulahulak lainnya tu saba. Natuari matusaba, sadarion
pe tusaba muse, atcogot nagot tusaba muse dope. Betak na mamak
kurpe, manyuan sanga manyabi nabinoto, pokokna tu saba ganop
arion. Songoni muse di para dongan parkantor-kantori, "Pupu
songoni tu kantor namarsidung" Kadang masidung, tai nagot tu
kantor muse dope ningia. Betak namahuape pe ai dikantori
nabinoto. Alagleh...!
Para kawan, bagaiman dengan kehidupan diparsaripean...!
Begitu juga dengan macam kasus dalam rumah tangga atau namar
saripe. Sering terjadi mulahulak. Kemarin mesra perpelukan,
kajedot saotik tidak apa-apa ninna. Hari ini porang abis, ceret
pelnat, battal habang tu dapur, sipatu sangkot di jendela,
pittu tonga ruppak.
"Kalau kutahu batcir-batcir tidak gulai dalam belanga, kalau
kutahu marsaripe hatcit tidak kumulai dari semula", ninna.
Loja damarbadai mangido maaf. Timbul muse kemesraan dua ari,
"Kapan-kapan kalau abang punya duit kita beli tor halihi ya
bang", ninna muse.
Eh....baru pitu minit mendendangkan lagu kemesraan ma porang
muse, inda dong nacocok ni ngia, sude sala. Huting do nalewat,
idokkon ia palante angan, "Naso adongma sopan ni huting on,
lewat inda parmisi", ningia. Isipakkon ia nungi.
Songoni muse tu manuk, "Na otoma manuk on, gonan do attong
irasaia martakkkuak dari pada bahang", ningia muse.
Bagaimana pula dengan peristiwa mulak -hulak dalam sholat,
Nanti ajalah ganjil karejo. Tokkin nai nomai, saulakon noma
di paringgas, dll alasan.
"Walupun hidup seribu tahun, kalau tak sembahyang apa gunanya"
kata Wafiq Azizah :
___________________________________________________________
Para kawan...! Yang mau saya sampaikan lewat tulisan ini
adalah, "Sungguh banyak peristiwa dikehidupan ini yang terjadi
berulang-ulang atau mulahulak". Saran khususnya pada diri
saya pun para kawan :
Pada peristiwa mulahulak natabo, selalulah menyukurinya hingga
nikmat itu mendapat tambah atau ridho dari Allah Swt :
Dan (ingatlah), tatkala Tuhanmu memaklumkan : “Sesungguhnya
jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu,
dan jika kamu mengingkari (nikmatKu), maka sesungguhnya azabku
amat pedih”. QS. Ibarim : 7
Dan pada peristiwa mulahulak naso tabo, Allah Swt berfirman :
"Dan, orang-orang yang sabar dalam kesempitan, penderitaan dan
dalam peperangan, mereka itulah orang-orang yang benar, dan
mereka itulah orang-orang yang bertaqwa”.
Sedangkan terhadap keduanya Rasululloh Saw bersabda :
“Pekerjaan orang mukmin mengagumkan, karena semuanya
diterima dengan baik. Dan tidak terdapat yang demikian itu
kecuali pada orang mukmin, (yaitu) jika ia mendapat kebahagiaan,
ia bersyukur dan bila ia mendapat kesusahan, ia sabar. Semuanya
itu baik bagi dirinya”. HR. Muslim
Para kawan, selamat malam...!9
____________________________________________________________
Siti Aja, CapuNk Regar dan 2 orang lainnya menyukai ini.
(Mangaligi peristiwa natabotabo dohot naso tabo dalam macam peristiwa
kehidupan serta melihat hubungannya dengan sabar dan syukur)
_______________________________________________________
Para kawan...!
Mulahulak...mulahulak...mulahulak...mulahulak adalah peristiwa yang
sering kita alami di hangoluanon. Ada peristiwa mulahulak natabo
ada pula naso tabo.
Mangan na tabo-tabo adalah peristiwa mulahulak natabo. Natuari
mangan manuk campur tauco Sidikalang, sadarion mangan juhut
plus kacang juguk, atcogot rendang bugulai, sup do hot ikan
gulai kakap.
yang ringannya makan lomang sadarion campur
dohot panggelong. Atcogot alame pula
dohot kue lapan, sedangkan lusa lontong
pula sama pocal.
Ehem...! Sudahkah anda merasakannya...?
Ah....hhh...sudah mattong...bahkan yang tabo-
tabo senusantarai ini sudah....
hahahaha...mantap.
Para kawan bagaimana dengan sebaliknya :
Peristiwa mulahulak naso tabo salah
satunya mengenai hepeng.
Dua ari naung lewat marhepeng
dope, natuari namar hepengbe,
sadarion marhepeng muse, atcogot
namarhepeng musebe. "Alagleh nasib...." ninna muse.
Demikian sekilas peristiwa mulahulak dilihat dari sisi tabo-
tabo dan naso tabo para kawan.
Peristiwa mulahulak lainnya tu saba. Natuari matusaba, sadarion
pe tusaba muse, atcogot nagot tusaba muse dope. Betak na mamak
kurpe, manyuan sanga manyabi nabinoto, pokokna tu saba ganop
arion. Songoni muse di para dongan parkantor-kantori, "Pupu
songoni tu kantor namarsidung" Kadang masidung, tai nagot tu
kantor muse dope ningia. Betak namahuape pe ai dikantori
nabinoto. Alagleh...!
Para kawan, bagaiman dengan kehidupan diparsaripean...!
Begitu juga dengan macam kasus dalam rumah tangga atau namar
saripe. Sering terjadi mulahulak. Kemarin mesra perpelukan,
kajedot saotik tidak apa-apa ninna. Hari ini porang abis, ceret
pelnat, battal habang tu dapur, sipatu sangkot di jendela,
pittu tonga ruppak.
"Kalau kutahu batcir-batcir tidak gulai dalam belanga, kalau
kutahu marsaripe hatcit tidak kumulai dari semula", ninna.
Loja damarbadai mangido maaf. Timbul muse kemesraan dua ari,
"Kapan-kapan kalau abang punya duit kita beli tor halihi ya
bang", ninna muse.
Eh....baru pitu minit mendendangkan lagu kemesraan ma porang
muse, inda dong nacocok ni ngia, sude sala. Huting do nalewat,
idokkon ia palante angan, "Naso adongma sopan ni huting on,
lewat inda parmisi", ningia. Isipakkon ia nungi.
Songoni muse tu manuk, "Na otoma manuk on, gonan do attong
irasaia martakkkuak dari pada bahang", ningia muse.
Bagaimana pula dengan peristiwa mulak -hulak dalam sholat,
Nanti ajalah ganjil karejo. Tokkin nai nomai, saulakon noma
di paringgas, dll alasan.
"Walupun hidup seribu tahun, kalau tak sembahyang apa gunanya"
kata Wafiq Azizah :
___________________________________________________________
Para kawan...! Yang mau saya sampaikan lewat tulisan ini
adalah, "Sungguh banyak peristiwa dikehidupan ini yang terjadi
berulang-ulang atau mulahulak". Saran khususnya pada diri
saya pun para kawan :
Pada peristiwa mulahulak natabo, selalulah menyukurinya hingga
nikmat itu mendapat tambah atau ridho dari Allah Swt :
Dan (ingatlah), tatkala Tuhanmu memaklumkan : “Sesungguhnya
jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu,
dan jika kamu mengingkari (nikmatKu), maka sesungguhnya azabku
amat pedih”. QS. Ibarim : 7
Dan pada peristiwa mulahulak naso tabo, Allah Swt berfirman :
"Dan, orang-orang yang sabar dalam kesempitan, penderitaan dan
dalam peperangan, mereka itulah orang-orang yang benar, dan
mereka itulah orang-orang yang bertaqwa”.
Sedangkan terhadap keduanya Rasululloh Saw bersabda :
“Pekerjaan orang mukmin mengagumkan, karena semuanya
diterima dengan baik. Dan tidak terdapat yang demikian itu
kecuali pada orang mukmin, (yaitu) jika ia mendapat kebahagiaan,
ia bersyukur dan bila ia mendapat kesusahan, ia sabar. Semuanya
itu baik bagi dirinya”. HR. Muslim
Para kawan, selamat malam...!9
____________________________________________________________
Siti Aja, CapuNk Regar dan 2 orang lainnya menyukai ini.
No comments:
Post a Comment