Tuesday, October 16, 2012

"BULU SEBAGAI KEKAYAAN ALAM TAPANULI"

#SELAMAT MALAM PARA KAWAN#
(Melihat bulu sebagai kekayaan alam Tapanuli serta seluk beluknya dalam
kehidupan sehari-hari) Oleh : Team Diskusi Tikwan Raya Siregar ______________________________________________________

Para kawan...!

Malam ini (15/10) menarik bagi saya sebagai penulis di "Macam Status Angkola Facebook" menyimak status yang di turunkan Tikwan Raya Siregar.

Ketertarikan ini, menyebabkan saya merangkai ulang hasil diskusi, karena bukan tidak mungkin info-info seperti ini akan sangat dibutuhkan oleh para pencari informasi yang
berhubungan dengan kekayaan alam Tapanuli.
Berikut uraiannya :
________________________________________

Kiriman Status oleh Tikwan Raya Siregar
________________________________________

Nama-nama bambu menurut ekologi masyarakat desa kami:
Bulu andor, bulu soma, bulu lomang, bulu obor, bulu
arriman, bulu arduri, bulu aek, bulu cina, bulu godang...
Sebagian nama bambu itu didasarkan pada pemanfaatannya,
sebagian didasarkan pada karakteristiknya, dan sebagian
lagi pada informasi yang mereka terima dari luar (umumnya
bukan bambu lokal).
_____________________________

Macam Tanggapan Pada Status
_____________________________

* Masjon Sirait :
bulu bolon (batak toba) salah satu kegunaannya
untuk meriam bambu, bulu sulim (batak toba) untuk seruling

* Mariati Sinaga :
Klo bambu yang daunnya untuk dolung-dolung
parapat itu apa namanya ya???

* Rahma Wawa :
apa itu dolung2, kak?

* Mariati Sinaga :
Sejenis kue khas parapat terbuat dari tepung
beras atw pulut dan dibungkus dengan daun bambu

* Yetty Haryani :
pak tikwan RS... kalau bulu mario artinya apa... ada nama
desa di sipirok Bulu Mario.

* Ahmad Rosadi Rangkuti Nabiaso ibaen lomang bulu aha mei Bg?

* Rahma Wawa saya suka nama Dolung - dolung, kedengarannya
unik dan keren

S Ibana Ritonga :
Yang paling terkenal 'bambu runcing'.

Yetty Haryani :
ceritanya... dulu juga sembilu dipergunakan tuk potong tali
pusat.

Rahmat Parlindungan Siregar Ehem...tentunya bambu juga bisa
dimakan bukan...?

Yetty Haryani :
robung.... jadi por roha mangan robung ate ito...TRS n RPS..
______________________________________________

Tanggapan Umum Status dari pengirim (Disesuaikan)
______________________________________________

* Tikwan Raya Siregar Kadang, nama etnik yang berbeda merujuk
pada bambu yang sama. Bulu sulim di Toba sebenarnya sama
dengan bulu obor di Angkola. Di Toba ia lebih menonjol digunakan
untuk seruling bambu, di Angkola jadi obor pada saat....

* Tikwan Raya Siregar Yetty Haryani: Trims Bu, infonya.
Saya sebenarnya bukan ahli bambu. Memang ada beberapa desa yang
menamakan kampungnya berdasar nama bambu. Ada juga saya dengar
Bulu Tolang, Bulu Adian, dan mungkin ada lagi. Ini memper
kuat asumsi saya bahwa masyarakat kita memang sangat intim
dengan bambu dan memiliki pengetahuan yang dalam tentang itu.
Nanti saya cari deh arti bulu mario itu.

* Tikwan Raya Siregar Senang rasanya bila teman-teman mau
berbagi nama-nama bambu dari desa masing-masing, lengkap dengan
pemanfaatan dan anatominya, karena pengetahuan desa kadang
lebih  maju dari pengetahuan ilmiah.

* Tikwan Raya Siregar Mariati Sinaga: Kalau Bu Sinaga membikin
dan menjual dolung-dolung ini di kota, saya yakin ia akan
menjadi kuliner wisata tambahan yang tak ternilai harganya.

* Tikwan Raya Siregar Uda S Ibana Ritonga: Naah, satu lagi,
bambu ternyata lekat pula dengan perjuangan melawan penjajah.
Luar biasa arti dan manfaat bambu ini untuk bangsa kita.

* Tikwan Raya Siregar Di bawah tahun 1960-an, sembilu dari
bambu dipakai juga untuk menyunat anak-anak.

* Tikwan Raya Siregar Betul, karena bambu ternyata bersifat
steril.
______________________________

Kesimpulan Hasil Diskusi
______________________________

Berdasarkan uraian diatas maka dapat disimpulkan, bahwa bambu
punya manfaat yang banyak dalam kehidupan, al :

* Dalam hubungannya dengan peralatan rumah tangga, maka kita
mengenal :
- Sange dari bulu
- Bide
- Sonduk

* Dalam hubungannya dengan permainan anak-anak, maka kita
mengenal :
- Layang-layang dari
- Cangka
- Mardotak-dotak

* Dalam hubungannya dengan senjata, maka kita
mengenal :
- Bambu runcing
- Sambil
- Panah
- dll

* Dalam hubungannya dengan makanan, maka kita
mengenal :
- Robung

* Dalam hubungannya dengan perlatan kerja, maka kita
mengenal :
- Tangga
- Sige
- Pangulkulan
- Bubu
- Pardegean

* Dalam hubungannya dengan kesenian, maka kita mengenal
- Suling
- Gondang bulu

* Dalam hubungannya dengan olah raga, maka kita mengenal :
- Tiang gawang

* Dalam hubungannya dengan sarana dan prasarana kehidupan,
maka kita mengenal :
- Rumah bulu/Gazebo
- Karosi bulu
- Meja bulu
- Krey bulu
- Handang
- dll

* Dalam hubungannya dengan nama-nama desa, maka kita
mengenal :
- Bulu Mario
- Bulu Payung
- Bulu Tolang
__________________

Penutup dan Saran
__________________

Dengan mengetahui manfaat dan kegunaan bulu di atas, maka
saya setuju dengan asumsi yang dinyatakan Tikwan Raya Srg :

"...Ini memperkuat asumsi saya bahwa masyarakat kita memang
sangat intim dengan bambu dan memiliki pengetahuan yang dalam
tentang itu..."

Berdasarkan asumsi tersebut, maka wajar pulalah jika masyarakat
batak tetap mempertahankan bambu ini untuk tetap tumbuh di
alam Tapanuli dan jika memungkinkan tentu tak ada salahnya
lebih dipelihara.

Para kawan...! Selamat malam...!
______________________________________________________
Cat :
* Penulis blog "Macam Status Angkola Facebook" mengucapkan
terimakasih pada : Tikwan Raya Siregar, Masjon Sirait, Mariati
Sinaga Febrola Narolita, Ahmad Rosadi Rangkuti, Rahma Wawa,
S Ibana Ritonga, Yetty Haryani, dll atas terlaksananya diskusi ini.

* Diskusi ini juga telah penulis kembangkan pada tulisan yang
berjudul : bulu-dalam-kosep-budaya-dan-psikologi.

PopAds.net - The Best Popunder Adnetwork

No comments:

Post a Comment