Saturday, January 16, 2016

Kacang-Kangan Dunia dan Kacang Nusantara pun Tanah Batak

#SELAMAT MALAM PARA KAWAN#
(Menyimak info sekitar Kacang-Kangan Dunia, Kacang Nusantara
dan Kacang Tanah batak)
_________________________________________________________










_______________________

Kata Pengantar
_______________________

Masalah Kacang-la pula, yang-ku, kuku-pas di postingan kui ini ya.
Entah apa-la penting-nya ini, padahal sudah ada istilah, "Kacang-nya
kau-ba...!". sebagai gambaran bahwa kacang itu termasuk hal yang
penting tak pengting.

Kalau kita pikir...!

Apa-la pentingnya kacang bagi kita-kita ini yang giginya tinggal dua.
Tario-la dua setengah, tetapnya dia tak dapat membantu kita dalam
melakukan proses penggigitan dan pengunyahannya.

Malah rasa sakit yang timbul, "karena kacang tersebut harus awak
landaskan di apa namanya itu tempat tumbuhnya gigi itu, gusi apa
ngadol...?

Para kawan dimana-pun berada...!

Semoga anda tetap punya gigi, hingga dapat terus mengigigit kacang
ini, seperti cara menggigit yang dicontohkan olah para cucu anda /
kita dibawah ini :

Para kawan diman-pun berada...!

Berikut info sekitar kacang-kacangan sebagimana dimaksudkanpada
penjelasan judul postingan ini.

Selamat menyimak...!

Musik...!



_______________________________________________________

Sekilas info mengenai Kacang-Kacangan Dunia
_______________________________________________________


Kacang merah


















Vicia faba



















Lentil














Kacang komak















Kecipir




















Grafik yang menunjukan besarnya kandungan protein, serat, dan zat besi
pada beberapa jenis kacang-kacangan per 100 gram sajian.

* Pemahaman Umum

Kacang-kacangan adalah sebutan untuk biji yang berukuran relatif lebih
besar dibandingkan serealia dan digunakan untuk bahan pangan bagi manusia
dan hewan ternak. Kacang-kacangan umumnya didapatkan dari tanaman famili
Fabaceae. Namun tanaman kacang-kacangan yang dipanen muda seperti kapri,
buncis, dan edamame tidak disebut sebagai kacang-kacangan dalam
definisi FAO.

Kacang-kacangan mengandung sejumlah besar serat pangan dengan satu cangkir
kacang yang telah dimasak mengandung 9-13 gram serat. Serat pangan
yang terlarut dapat membantu menurunkan kadar kolesterol darah.
Kacang-kacangan juga mengandung protein, karbohidrat kompleks, folat,
dan besi.

Kacang-kacangan merupakan salah satu jenis tanaman heliotropik; daun
mereka akan menghadap ke arah matahari di siang hari. Di malam hari,
daun mereka tergulung.

* Sejarah

Kacang-kacangan merupakan salah satu jenis tanaman yang dibudidayakan
sejak lama. Kacang Vicia faba telah menjadi bahan pangan di Afghanistan
dan kaki gunung Himalaya dengan cara dikumpulkan, jauh sebelum budaya
bercocok tanam dimulai.

Budidaya kacang Vicia faba dimulai di Thailand sejak milenium ke 7 SM.
Kacang ini juga menjadi bagian dari artifak makam di kebudayaan Mesir
Kuno. Hingga milenium ke dua sebelum masehi, kacang ini telah tersebar
hingga ke Eropa.

Di benua Amerika, kacang-kacangan telah didomestikasikan di Peru dan
bertanggal milenium ke dua SM.

Kacang yang kini paling banyak dimakan, dari genus Phaseolus, berasal
dari benua Amerika dan tercatat oleh ekspedisi Columbus selama
penjelajahannya ke Bahama. Lima jenis Phaseolus didomestikasikan
sebelum kedatangan Columbus, yaitu Phaseolus vulgaris, Phaseolus
lunatus, Phaseolus acutifolius, Phaseolus coccineus, dan Phaseolus
polyanthus.

*  Toksin

Beberapa jenis kacang yang masih mentah, terutama kacang merah, mengandung
toksin lektin fitohaemagglutinin yang dapat dirusak rantai proteinnya dengan
cara memasaknya dengan cara merebusnya di air mendidih setidaknya selama 10
menit. Memasak kacang merah pada temperatur yang rendah tidak merusak
toksin.

Kacang-kacangan merupakan sumber protein utama masyarakat Kenya, Malawi,
Tanzania, Uganda, dan Zambia. Fermentasi dilakukan di berbagai tempat
di Afrika untuk membersihkan toksin. Fermentasi juga meningkatkan nilai
nutrisi dari tepung kacang dan meningkatkan kemudahan mencerna kacang.

* Produksi

India merupakan produsen utama kacang-kacangan, diikuti oleh Brazil dan
Myanmar. Di Afrika, Tanzania menjadi produsen utama.

_____________________________________________

Sekilas info mengenai Kacang di Indonesia
_____________________________________________


Kacang adalah istilah non-botani yang biasa dipakai untuk menyebut biji
sejumlah tumbuhan polong-polongan (namun tidak semua). Dalam percakapan
sehari-hari, kacang dipakai juga untuk menyebut buah (polong) atau bahkan
tumbuhan yang menghasilkannya.

Di Jakarta, kata "kacang" biasanya dimaksudkan untuk polong kacang tanah.
Kata ini sebenarnya dipakai untuk menyebut biji kering yang berbentuk
menyerupai ginjal dan dimakan setelah dikeringkan.

Pengertian "kacang" tidak sama dengan nut dalam bahasa Inggris, namun
lebih dekat dengan pengertian pulse ditambah dengan kedelai, kacang
tanah dan sejumlah sayuran legum (kacang panjang).

Kacang biasanya mengandung protein dan/atau lemak yang cukup tinggi,
sehingga banyak yang dihargai sebagai bahan pangan yang penting. Biji
legum kering yang besar dan mengandung banyak tepung biasanya tidak
disebut "kacang", melainkan "kara" atau "koro".

Dalam konteks pangan, "kacang" dipakai pula untuk menyertai nama produk
pangan olahan yang biasanya dibuat dari kacang tanah.

Daftar bahan pangan/tumbuhan yang menggunakan kata ini

Kacang arab (Cicer arietinum)
Kacang azuki (Vigna angularis)
Kacang babi (Vicia faba)
Kacang bogor (Vigna subterranea)
Kacang gude (Cajanus cajan)
Kacang hijau (Vigna radiata)
Kacang kapri (Pisum sativum)
Kacang kedelai (lebih umum disebut tanpa "kacang", Glycine)
Kacang kratok (Phaseolus lunatus)
Kacang lentil (Lens culinaris)
Kacang lima (Phaseolus lunatus kv.)
Kacang mede (bukan legum, Anacardium occidentale )
Kacang merah (Phaseolus vulgaris)
Kacang panjang (Phaseolus vulgaris)
Kacang ercis (Pisum sativum)
Kacang tanah (Arachis hypogaea)
Kacang tunggak/kacang tolo (Vigna unguiculata)
Kacang koro (Canavalia ensiformis)

____________________________________________________

Sekilas info tentang Kacang Tanah Batak
____________________________________________________

Menurut hemat penulis yang kurang berhemat ini, paling tidak ada
5 kacang yang populer di tanah batak, yaitu kalau mau pake yaitu-la
kita. Yaitu :

1. Kacang Arab = Orang Arab















Kacang ini menjadi populer bukan karena kacang tersebut memang jenisnya
kacang Arab, tapi yang menjual tersebut menurut ceritanya adalah orang
Arab, makanya disebut kacang Arab padahal yang dijualnya kacang tojin.

2. Kacang Tojin








Kacang ini adalah kacang seperti yang anda tengok di bawah ini. Tengok-la
Tengok. Uda Cle'an Tengok...?

Nah...!

Kacang ini yang kemudian di kupas kulit kasarnya untuk kemudian di
di rendam dan di kupas lagi kulit halusnya, baru di goreng dan
di bungkus untuk dujuan. Itulah kacang Tojin Tanah Batak.

4. Kacang Merah (Kacang Juguk)

Kacang Merah yang mungkin dalam bahasa umum di sebut buncis sebelum
menjadi kacang adalah kacang utama dalam pelaksanaan adat-adat batak.
Kacang ini setelah diolah oleh tukang resep maka pada saat jadinya
di sebut. Di sebut apa ya...! Lupa pula saya. Mati-la aku ini, udah
kelamaan di perantauan, hingga banyak yang berlupaan.

Titik aja-la ku kasih sebagiai isiannya, nanti kalau udah ingat
baru saya isi. ini dia :
..........................................................

4. Kacang Hijau















Kacang Hijau cukup populer juga di Tanah batak. Dan ini artinya banyak
orang batak itu tahu juga yang enak-enak, yang penuh dengan macam
vitamin dan dapat menciptakan kekuatan penuh pada saat cangkul cap buaya
itu di turun-naikkan di saba atau sawah Jae dan Sawah Julu Tanah Batak.
Di tanah batak ini disebut "Panginup Kopi", yaitu makanan yang posisi
dimakannya antara makan pagi dan makan siang.


5. Kacang Panjang







Panjang dalam istilah Batak disebut juga ginjang atau ganjang. Karena
itu ada dan cukup banyak ditanah batak namanya si Ginjang karena orangnya
memang ginjang atau panjang.

Tapi ada juga yang orannya pendek tapi dipinggal si Ginjang. Mengapa
begitu...? Yah begitulah Tanah Batak, kalau mereka tidak menemukan
yang aneh,, yah mereka ciptkanyang aneh-aneh.

Makanya menjadi tidak aneh kalau ditanah batak ada juga namanya Begu
Ganjang atau begu ginjang atau setan panjang. Entah berapa panjang-nya
setan ini, tak tahu awak karena setan ini tak pernah awak lihat.

Begitu-pun dapat dipastikan, "Begu ganjang ini lebih panjang dari
kacang Panjang". Bedanya, "Jika kacang Panjang di tanah Batak di makan
orang, maka begu ganjang tanah batak itu justru makan orang".
Takut....ah....! Segitu aja-lah.

__________________

Penutup
__________________


Demikian info kacangnya para kawan sekalian...!

...dan...

Selamat malam...!



________________________________________________________________________
Cat :

http://amzn.to/1VW0ktU
cara membuat link pada gambar cara membuat link pada gambar cara membuat link pada gambar cara membuat link pada gambar PopAds.net - The Best Popunder Adnetwork cara membuat link pada gambar
cara membuat link pada gambar cara cara membuat link pada gambar cara membuat link pada gambar

No comments:

Post a Comment