#SELAMAT MALAM PARA KAUM MUSLIMIN MUSLIMAT #
(Menyimak info Macam Tradisi Lebaran di Sejumlah Negara-Negara Dunia
dengan maksud mecari masukan pembanding dengan Tradisi Lebaran Ala
Indonesia)
_____________________________________________________________________
__________________
Kata Pengantar
__________________
Asalamu'alaikumwarahmatullahiwabarakatuh ...!
Namanya juga tradisi tentu tak lepas dari kebiasaan, seperti halnya
kebiasaaan tak lepas pula dari tradisi. Dengan kata lain, "karena
Tradisi-lah makanya kebiasaan dan karena kebiasaan-lah makanya
tradisi.
Bagaimana kalau bukan tradisi ...?
Yah ...!
Kalau bukan tradisi, yah kebetulan. Dan kalau bukan kebetulan
yah coba-coba. Dan kalau bukan coba-coba yah perdana dan kalau
bukannya perdana yah pertama.
Para kaum muslimin muslimat dimanapun berada ...!
Berikut info sekitar macam "tadisi Lebaran di Sejumlah Negara-Negara
Dunia yang bukan utama dan bukan pula coba-coba ".
Selamat menyimak .... dan ....
"Selamat Hari Raya Idul Fitri 1436 H / 2015 M".
______________________________________________
Macam Tradisi Lebaran di Sejumlah Negara
______________________________________________
1. Iran
Ket:
Muslim di Iran
Meski termasuk negara Islam yang cukup besar, perayaan Idul Fitri di negara ini
tidak semeriah di Indonesia. Hal ini dikarenakan kaum muslim di Iran kebanyakan
pengikut ajaran Syiah, yang lebih memilih Idul Fitri sebagai perayaan personal
sehingga kurang semarak.
Setelah selesai menjalankan shalat berjamaah di masjid atau lapangan terbuka,
perayaan biasanya dilanjutkan dengan acara silaturahmi keluarga yang diselingi
dengan pemberian makanan atau uang dari keluarga kaya untuk masyarakat yang
tidak punya.
2. Suriname
Ket:
Primbon Jawa
Negara ini bisa dikata memiliki kedekatan psikologis dengan Indonesia
karena sebagian penduduk Suriname merupakan keturunan suku Jawa yang
dikirim ke negeri itu sebagai kuli kontrak pada masa penjajahan Belanda.
Tradisi ied mubarok (lebaran) di negara ini bisa dibilang sangat unik karena
penetapan hari Lebaran dilakukan berdasarkan perhitungan mereka sendiri dengan
menggunakan prajangka atau perhitungan ala primbon Jawa peninggalan nenek
moyang sejak ratusan tahun lalu.
3. Arab Saudi
Ket:
Mendekorasi rumah
Masyarakat di Arab Saudi, memiliki kebiasaan untuk mendekorasi ulang
rumah mereka takala Idul Fitri tiba. Selain itu, sejumlah festival juga
digelar untuk menyambut datangnya hari kemenangan.
Sebagai bentuk tanda syukur, aneka macam hadiah dibagikan, dimana orang
yang lebih tua memberikan hadiah kepada mereka yang lebih muda.
Soal menu Lebaran, umat Islam di sana menyantap daging domba yang dicampur
nasi dan sayuran tradisional sehabis menjalankan ibadah salat id di pagi hari.
4. Turki
Ket:
Do'a Lebaran
Lebaran di Turki dikenal dengan istilah Bayram, yang ditandai dengan
silaturahmi, mengenakan baju baru dan saling mengunjungi selama tiga
hari berturut-turut.
Masyarakat Turki juga mengenal tradisi sungkeman, yang dilakukan oleh
kalangan muda untuk menghormati orang tua dengan memberikan kecupan ambil
mengucap doa lebaran.
5. Nigeria
Ket:
Barka da Sallah
Umat Islam di Nigeria merayakan Idul Fitri dengan sebutan 'Barka da Sallah'
yang secara artian sama dengan 'Salam Sejahtera di Hari Raya' untuk saling
menyapa diantara kaum muslim.
Saat perayaan lebaran, Nigeria menetapkan hari raya in sebagai salah satu
hari libur nasional selama dua hari berturut-turut yang ditandai dengan
banyak keluarga muslim yang pulang ke kampung halaman masing-masing untuk
mengunjungi keluarga dan kerabat.
6. Cina
Ket:
Lebaran Kopiah putih ala Cina
Dengan lebih dari satu miliar penduduk, China memiliki 56 suku atau
masyarakat etnis yang resmi diakui oleh negara dengan 10 diantaranya
menganut ajaran agama Islam.
Kaum muslim di Cina yang jumlahnya sekitar 48 juta jiwa, merayakan
lebaran secara meriah, dimana kaum pria mengenakan jas khas dan kopiah
putih, sementara wanita memakai baju hangat dan kerudung setengah tertutup.
7. Malaysia
Ket:
Lebaran di Malaysia
Tradisi merayakan Lebaran di negeri tetangga, bisa dikatakan hampir mirip
atau tidak jauh berbeda dari masyarakat Indonesia. Untuik hidangan lebaran,
masyarakat Malaysia menyajikan ketupat, lemang, lontong, dan rendang.
Setelah shalat Id, mereka berziarah ke makam kerabat. Di rumah, anak-anak
akan memberikan hormat kepada orangtua. Orang yang sudah dewasa dan
berpenghasilan memberikan uang kepada kerabat yang lebih muda.
8. Australia
Ket:
Multi Kultur Australia
Meski negara non-Muslim, umat Islam di Australia mendapat kebebasan untuk
menjalankan agama mereka dengan fasilitas libur khusus bagi pegawai
beragama Islam untuk mengambil cuti.
Bahkan, tradisi Idul Fitri di Australia di meriahkan dengan festival multi
kultur di kota Sydney yang melibatkan ribuan kaum Muslim dan non-Muslim.
9. Afrika Selatan
]
Ket:
Green Point dan Cape Town
Setiap tahun orang-orang akan berkumpul di Green Point, Cape Town, untuk
menyaksikan datangnya hari terakhir Ramadhan bersama kerabat sambil
berbuka puasa.
Setelah maghrib, biasanya diumumkan tentang datangnya hari raya lebaran
dan masyarakat berkesempatan untuk melaksanakan shalat Id yang dilanjutkan
dengan berkunjung ke rumah sanak saudara.
10. India
Ket:
Siwaiyaan ala India
Pemeluk islam di India biasanya akan berkumpul di Jama Masjid yang terletak
di New Delhi untuk melakukan shalat Id.
Masjid ini menjadi pusat perayaan Idul Fitri di New Delhi, ibu kota India.
Mereka juga menyiapkan hidangan khusus yang disebut dengan siwaiyaan, yakni
campuran bihun manis dengan buah kering dan susu. Siwaiyaan hadir
beragam bentuk dan warna.
11. Fiji
Ket:
Samai dan Somasos ala Fiji
Di negara kecil Fiji pun terdapat tradisi serupa. Negara tersebut memang
mayoritas non-Muslim. Namun, ada tradisi unik dalam perayaan Idul Fitri.
Hidangan spesial khas Idul Fitri adalah samai, mi manis yang dicampur
dengan susu. Samai disajikan bersama samosas, sejenis kari ayam atau
daging. Uniknya, hanya kaum pria yang datang ke masjid untuk shalat Id.
12. Amerika Serikat
\
Ket:
Google.com pepberitahu datang-nya hari Eid Mubarak
Ket:
Happy Eid atau Eid Mubarak
Seperti dikutip dari situs VOA, komunitas masyarakat muslim yang ada di
negara ini menginformasikan datangnya hari raya lebaran melalui sambungan
telepon ataupun internet (e-mail).
Uniknya, karena mayoritas muslim disana merupakan kalangan imigran, maka
pakaian yang dikenakan berwarna-warni sesuai dengan negara asalnya.
Selesai shalat, dilanjutkan dengan saling mengucapkan Happy Eid atau
Eid Mubarak antarsesama jemaah Shalat Id, para kenalan dekat dan
kerabat
_______________________________________
Macam Tradisi Lebaran di Indonesia
_______________________________________
Dapat Anda ketahui lewat link:
..............
_____________
Penutup
_____________
Demikian infonya para kaum muslimin muslimat sekalian ...!
Semoga dapat memerluas wawasan ke Islaman kita.
Dan jika kita sedikit membanding dengan "Tradisi Lebaran di Indonesia"
maka kita memperoleh gambaran, "Tradisi Lebaran ala Indonesia jauh
lebih meriah di banding tradisi lebaran di Negara-negara lainnya.
Dan jika postingan ini mau ditutup dengan pertanyaaan, maka penulis
ingin bertanya, "Apakah menurut Anda kemeriahan Idul Fitri sebagimana
yang kita lihat atau perhatikan di Nusantara ini merupakan suatu
kerharusan ...?
Wassalamu'alaikumwarahmatullahiwabarakatuh ...!
_________________________________________________________________________
Cat:
(Menyimak info Macam Tradisi Lebaran di Sejumlah Negara-Negara Dunia
dengan maksud mecari masukan pembanding dengan Tradisi Lebaran Ala
Indonesia)
_____________________________________________________________________
__________________
Kata Pengantar
__________________
Asalamu'alaikumwarahmatullahiwabarakatuh ...!
Namanya juga tradisi tentu tak lepas dari kebiasaan, seperti halnya
kebiasaaan tak lepas pula dari tradisi. Dengan kata lain, "karena
Tradisi-lah makanya kebiasaan dan karena kebiasaan-lah makanya
tradisi.
Bagaimana kalau bukan tradisi ...?
Yah ...!
Kalau bukan tradisi, yah kebetulan. Dan kalau bukan kebetulan
yah coba-coba. Dan kalau bukan coba-coba yah perdana dan kalau
bukannya perdana yah pertama.
Para kaum muslimin muslimat dimanapun berada ...!
Berikut info sekitar macam "tadisi Lebaran di Sejumlah Negara-Negara
Dunia yang bukan utama dan bukan pula coba-coba ".
Selamat menyimak .... dan ....
"Selamat Hari Raya Idul Fitri 1436 H / 2015 M".
______________________________________________
Macam Tradisi Lebaran di Sejumlah Negara
______________________________________________
1. Iran
Ket:
Muslim di Iran
Meski termasuk negara Islam yang cukup besar, perayaan Idul Fitri di negara ini
tidak semeriah di Indonesia. Hal ini dikarenakan kaum muslim di Iran kebanyakan
pengikut ajaran Syiah, yang lebih memilih Idul Fitri sebagai perayaan personal
sehingga kurang semarak.
Setelah selesai menjalankan shalat berjamaah di masjid atau lapangan terbuka,
perayaan biasanya dilanjutkan dengan acara silaturahmi keluarga yang diselingi
dengan pemberian makanan atau uang dari keluarga kaya untuk masyarakat yang
tidak punya.
2. Suriname
Ket:
Primbon Jawa
Negara ini bisa dikata memiliki kedekatan psikologis dengan Indonesia
karena sebagian penduduk Suriname merupakan keturunan suku Jawa yang
dikirim ke negeri itu sebagai kuli kontrak pada masa penjajahan Belanda.
Tradisi ied mubarok (lebaran) di negara ini bisa dibilang sangat unik karena
penetapan hari Lebaran dilakukan berdasarkan perhitungan mereka sendiri dengan
menggunakan prajangka atau perhitungan ala primbon Jawa peninggalan nenek
moyang sejak ratusan tahun lalu.
3. Arab Saudi
Ket:
Mendekorasi rumah
Masyarakat di Arab Saudi, memiliki kebiasaan untuk mendekorasi ulang
rumah mereka takala Idul Fitri tiba. Selain itu, sejumlah festival juga
digelar untuk menyambut datangnya hari kemenangan.
Sebagai bentuk tanda syukur, aneka macam hadiah dibagikan, dimana orang
yang lebih tua memberikan hadiah kepada mereka yang lebih muda.
Soal menu Lebaran, umat Islam di sana menyantap daging domba yang dicampur
nasi dan sayuran tradisional sehabis menjalankan ibadah salat id di pagi hari.
4. Turki
Ket:
Do'a Lebaran
Lebaran di Turki dikenal dengan istilah Bayram, yang ditandai dengan
silaturahmi, mengenakan baju baru dan saling mengunjungi selama tiga
hari berturut-turut.
Masyarakat Turki juga mengenal tradisi sungkeman, yang dilakukan oleh
kalangan muda untuk menghormati orang tua dengan memberikan kecupan ambil
mengucap doa lebaran.
5. Nigeria
Ket:
Barka da Sallah
Umat Islam di Nigeria merayakan Idul Fitri dengan sebutan 'Barka da Sallah'
yang secara artian sama dengan 'Salam Sejahtera di Hari Raya' untuk saling
menyapa diantara kaum muslim.
Saat perayaan lebaran, Nigeria menetapkan hari raya in sebagai salah satu
hari libur nasional selama dua hari berturut-turut yang ditandai dengan
banyak keluarga muslim yang pulang ke kampung halaman masing-masing untuk
mengunjungi keluarga dan kerabat.
6. Cina
Ket:
Lebaran Kopiah putih ala Cina
Dengan lebih dari satu miliar penduduk, China memiliki 56 suku atau
masyarakat etnis yang resmi diakui oleh negara dengan 10 diantaranya
menganut ajaran agama Islam.
Kaum muslim di Cina yang jumlahnya sekitar 48 juta jiwa, merayakan
lebaran secara meriah, dimana kaum pria mengenakan jas khas dan kopiah
putih, sementara wanita memakai baju hangat dan kerudung setengah tertutup.
7. Malaysia
Ket:
Lebaran di Malaysia
Tradisi merayakan Lebaran di negeri tetangga, bisa dikatakan hampir mirip
atau tidak jauh berbeda dari masyarakat Indonesia. Untuik hidangan lebaran,
masyarakat Malaysia menyajikan ketupat, lemang, lontong, dan rendang.
Setelah shalat Id, mereka berziarah ke makam kerabat. Di rumah, anak-anak
akan memberikan hormat kepada orangtua. Orang yang sudah dewasa dan
berpenghasilan memberikan uang kepada kerabat yang lebih muda.
8. Australia
Ket:
Multi Kultur Australia
Meski negara non-Muslim, umat Islam di Australia mendapat kebebasan untuk
menjalankan agama mereka dengan fasilitas libur khusus bagi pegawai
beragama Islam untuk mengambil cuti.
Bahkan, tradisi Idul Fitri di Australia di meriahkan dengan festival multi
kultur di kota Sydney yang melibatkan ribuan kaum Muslim dan non-Muslim.
9. Afrika Selatan
]
Ket:
Green Point dan Cape Town
Setiap tahun orang-orang akan berkumpul di Green Point, Cape Town, untuk
menyaksikan datangnya hari terakhir Ramadhan bersama kerabat sambil
berbuka puasa.
Setelah maghrib, biasanya diumumkan tentang datangnya hari raya lebaran
dan masyarakat berkesempatan untuk melaksanakan shalat Id yang dilanjutkan
dengan berkunjung ke rumah sanak saudara.
10. India
Ket:
Siwaiyaan ala India
Pemeluk islam di India biasanya akan berkumpul di Jama Masjid yang terletak
di New Delhi untuk melakukan shalat Id.
Masjid ini menjadi pusat perayaan Idul Fitri di New Delhi, ibu kota India.
Mereka juga menyiapkan hidangan khusus yang disebut dengan siwaiyaan, yakni
campuran bihun manis dengan buah kering dan susu. Siwaiyaan hadir
beragam bentuk dan warna.
11. Fiji
Ket:
Samai dan Somasos ala Fiji
Di negara kecil Fiji pun terdapat tradisi serupa. Negara tersebut memang
mayoritas non-Muslim. Namun, ada tradisi unik dalam perayaan Idul Fitri.
Hidangan spesial khas Idul Fitri adalah samai, mi manis yang dicampur
dengan susu. Samai disajikan bersama samosas, sejenis kari ayam atau
daging. Uniknya, hanya kaum pria yang datang ke masjid untuk shalat Id.
12. Amerika Serikat
\
Ket:
Google.com pepberitahu datang-nya hari Eid Mubarak
Ket:
Happy Eid atau Eid Mubarak
Seperti dikutip dari situs VOA, komunitas masyarakat muslim yang ada di
negara ini menginformasikan datangnya hari raya lebaran melalui sambungan
telepon ataupun internet (e-mail).
Uniknya, karena mayoritas muslim disana merupakan kalangan imigran, maka
pakaian yang dikenakan berwarna-warni sesuai dengan negara asalnya.
Selesai shalat, dilanjutkan dengan saling mengucapkan Happy Eid atau
Eid Mubarak antarsesama jemaah Shalat Id, para kenalan dekat dan
kerabat
_______________________________________
Macam Tradisi Lebaran di Indonesia
_______________________________________
Dapat Anda ketahui lewat link:
..............
_____________
Penutup
_____________
Semoga dapat memerluas wawasan ke Islaman kita.
Dan jika kita sedikit membanding dengan "Tradisi Lebaran di Indonesia"
maka kita memperoleh gambaran, "Tradisi Lebaran ala Indonesia jauh
lebih meriah di banding tradisi lebaran di Negara-negara lainnya.
Dan jika postingan ini mau ditutup dengan pertanyaaan, maka penulis
ingin bertanya, "Apakah menurut Anda kemeriahan Idul Fitri sebagimana
yang kita lihat atau perhatikan di Nusantara ini merupakan suatu
kerharusan ...?
Wassalamu'alaikumwarahmatullahiwabarakatuh ...!
_________________________________________________________________________
Cat:
No comments:
Post a Comment